Thursday 23 June 2016

Manusia Pilihan

Gila lahir karena STRES ??

Dalam dunia psikologi mungkin benar . Tapi di balik itu ada sesuatu yang membedakan manusia normal dengan manusia yang satu ini. Lumrahnya mereka hanyalah sesosok sampah masyarakat yang di olok - olok dan dijadikan sebagai bahan tontonan serta tawaan bagi para oknum. Tapi pernah kah kita berpikir bahwa manusia ini adalah manusia yang paling Qana'ah di antara semua manusia pada peradaban masa kini ?

Mereka lahir dari sepenggal kata STRES . Tapi dalam perjalanan lakon Stres itu mereka adalah manusia yang sama sekali tidak mempunyai beban . Mereka tidak pernah berpikir macam - macam mulai dari makanan mereka tidak pernah berpikir untuk menyantap Sepotong Pizza, Ayam Goreng dan lain - lain dan itupun tidak akan pernah merasa puas. Sedangkan mereka asal namanya makanan tetap mereka makan. Bahkan makanan basi pun mereka santap dengan lahap serta tidak haus akan kebutuhan mewah apa lagi yang namanya jabatan dll .

Mereka selalu tabah dan mau menerima apa yang telah di berikan oleh ALLAH SWT . Mereka adalah orang yang selalu berbahagia dalam kesehariannya . Menghiasi wajah mereka dengan senyum serta menebar senyum ke setiap titik mata mereka memandang . Orang yang selalu senyum pasti hatinya dalam keadaan bahagia tenteram tanpa beban . Everething is running well, bahasa kerennya. Kalaupun mungkin ada masalah, mereka akan tetap membawanya ke alam kebahagiaan mereka dan akan tersenyum dan senantiasa akan tetap tersenyum .

Mereka yang tidak pernah berpikir apa itu Baik dan Buruk, apa itu Surga dan Neraka karena mungkin dalam dunia mereka kata BEBAN tidak di takdir kan untuk menghiasi kehidupan mereka. Mereka hanyalah sebuah wadah yang dimana mungkin itu adalah sosok Tuhan yang akan menguji kita bahwa sesungguhnya PEDULI kah KITA ????

Jadi mungkin ini adalah salah satu dari banyak referensi yang Insya Allah dapat mengurangi beban di setiap detik mengalirnya kehidupan. Yang membuat sepasang bibir dapat melengkung manis nan indah, yang membuat hati tenteram walau mungkin hanya untuk SEJENAK dan kembali mengingat-Nya, sekali lagi walaupun hanya untuk 1 detik dalam kehidupa kita .

No comments:

Post a Comment